Pick A Star On The Dark Horizon And Follow The Light

 6 juli 2011  27 juni 2011  28 juni 2011  2 juli 2011 5 juli 2011

 taken 13 Juli 2011  taken 16 april 2011  20 juni 2011 21 april 2011  26 desember 2010 13 juli 2011

sayang ngga terlalu jelas. ngga sebagus aslinya. mungkin karena pake kamera hp hmm

 cimanuk river, yang kata salah seorang teman saya mirip dengan pemandangan di jepang (?) hehehe tapi emang bagus sih n_n  jalan menuju gerbang depan perum sindang citra. jalan dimana biasanya saya lari-lari tiap pagi demi agar gerbang SMA saya belum ditutup bapak satpam =)  nah ini SMA saya..  perempatan gerbang depan sindang citra. liyat yang kuning2 itu. saya suka kata2nya : berani kerja jujur dan selalu bersyukur ^_^ inii.... tebak apa? inilah tempat tujuan rihlah saya sore 6 juli 2011.

 inget banget kalau nunduk ke bawah dari kamernya dewi, pasti dapet pemandangan ini....  awannya sereeeem kaya orang yg lagi marah, hehe potret  rumah penduduk dilihat dari atas kamer saya. hm. sebuah ironi ditengah hiruk pikuk kota bandung.. .  SMA nasional, dari kamer sayaaa  jalan depan wisma. taken from kamer mba mita, yang akhirnya juga menjadi kamer saya. hehehe  mushola. tempat mentoring, kuliah subuh, dan rapat juga. tempat dimana rhino kriswanto _archon_ dipaksa jadi muadzin, pengiqomat(apa sih namanya ? hehehe), sekaligus imam, lengkap dah tuh sepaket. ya hm biasanya sih begitu, meskipun ngga selalu. hahaha.  kelas saya ... yang selalu rapih justru kalau murid2nya tiada. *loh(?) :P  kamer saya, sesaat sebelum pulang ke kota mangga tercintaa. hehehe  tempelan harapan depan pintuuuuu kamerku dari sisi yang berbeda (?)

Ini kelas kami -12ipa1- yang menyenangkan sekaligus menyedihkan... yah hm menyedihkan kalau hujan datang, ngga mungkin ngga banjir. hehehe :D  Bu deli yang rajiin banget, ehehe  ini ovie .. lutfi dan gita..

nah ini adek saya lagi... ngga tahu. lagi apa, dek?

gayanya menyebalkaaan sekaleee ahaha :D . perkenalkan, ini adek laki-laki saya yang akan sudah berumur, ehm, 4 tahun di bulan september nanti. n_n

Sering banget aku jadi anak yang 'nyebelin' karena terus-terusan merengek minta ibu mengabulkan permintaanku menemui kakek. almarhum kakek, maksudku. Ibu selalu bilang, nggak punya uang. dan aku akan selalu bilang, kalau aku sangat sangat sangat ingin berkunjung. nyebelin, ya? itu belum seberapa. aku menyadari betapa menyebalkannya diri ini ketika sadar apa yang sudah aku lakukan. dan itu menyakiti ibu. Nenekku menikah dengan seseorang pada zamannya. kakekku. nenek sudah punya seorang putri (bude ku) semuanya berjalan baik, sampai tibalah masa menyedihkan itu. kakek adalah seorang tentara. dan beliau tertembak. ibu masih dikandungan. sebelum meninggal, kakek berpesan kepada nenek tentang nama anak beliau jika lahir nanti. seperti sudah menerka bahwa takdirnya takkan membawa beliau melihat putrinya lahir di dunia :') nenekku tidak dilahirkan dari seorang yang berada. tinggalah nenek, buyut, bude, dan ibuku yang masih balit