Bandung 23 Februari 12
Hari ini sebenarnya sedang ada tugas yang numpuk2. belum lagi jumat depan uts haaaaaaa
tapi saya ingin sebentar keluar dari pusingnya rutinitas ini walaupun dengan backing kamer kos yang berantakan ancur-ancuran.
iya deh, serius.
jadi tau 'kan, kenapa temen2 saya hanya bolleh mengunjungi kostan hari jumat-sabtu-minggu. di luar itu -kecuali lagi mepet- ngga ada satupun siapapun yang boleh main ke kosanku! hahaha
betewe, saya cuma ingin siapapun yang lagi 'beruntung' baca postan yang ini tahu kalau....
temen-temen pernah berpikir ngga anugerah besar apa yang sudah Allah beri bahkan sebelum kita tahu bahwa darah-darah yang mengalir dalam celah kapiler di tubuh ibu kita, nantinya akan jadi seorang anak...yang sempurna penglihatannya...yang sempurna akal sehatnya....yang tidak tuli.....yang tidak cacat..yang bisa memegang ujung sendok dengan tangan kanan....dan sebilah pisau dengan tangan lainnya..
yang...
ibu dan bapaknya dengan sabar mengenalkan, siapa itu Tuhan.
saya pernah menangis memikirkan apa yang nantinya terjadi seandainya Allah menempatkan saya pada keluarga selain islam...
atau bahkan yang atheis yang ngga punya agama, ihh. naudzubillaah...ya Allah.
padahal untuk sebagian orang, ini adalah nikmat yang sangat besar tapi seringnya tidak disadari..
itu nikmat islam, sekali lagi, teman.
anda harusnya bangga bahwa Allah lah Tuhan kita..
bahwa islamlah din kita.
orang yang selain islam harus melawan keras bahkan rela dibenci seluruh famili karena ingin kebenaran. ingin islam agamanya.
lalu, kenapa?
yang terlihat sekarang ini. lebih kayak 'agama jadi budaya'.
bukan maksud apa-apa saya nulis yang gini.
saya cuma sedih kalo ada orang islam yang,
masih pacaran.
masih buka aurat.
masih...
coba Allah kurang baik apa sih?
Dia salahnya dimana? kok tega2nya kita....
saya juga sedih, saya masih sering buat dosa..
masih seringnya ninggalin Allah pas saat2 tertentu, kadang lupa, kadang sengaja.
duh X(
terus habis itu Allah malah kasih kebaikan ke kita.
malah tolongin kita, bahkan sebelum diminta.
rasanya mata ini tidak pantas lagi untuk terbuka, dan melihat semua ketidak-adilan yang saya berikan sama Allah tetapi dibalas dengan sangat indah dengan sebuah pemaafan dan limpahan kasih sayang-Nya.
ini adalah hukuman paling menyakitkan.. ketika kita teleh menyakiti seseorang tetapi justru dibalas dengan kebaikan dan rohman.
saya sering gitu.
tp sekarang saya sedang berusaha memperbaiki itu.. semoga temen2 juga ya..
semoga maaf ini jadi pengekang bagi khilaf saya nantinya, dan semoga memang tidak pernah ada kata terlambat untuk memperbaiki.
Allahku, maafkan aku, ya?
tapi saya ingin sebentar keluar dari pusingnya rutinitas ini walaupun dengan backing kamer kos yang berantakan ancur-ancuran.
iya deh, serius.
jadi tau 'kan, kenapa temen2 saya hanya bolleh mengunjungi kostan hari jumat-sabtu-minggu. di luar itu -kecuali lagi mepet- ngga ada satupun siapapun yang boleh main ke kosanku! hahaha
betewe, saya cuma ingin siapapun yang lagi 'beruntung' baca postan yang ini tahu kalau....
berbahagialah dan banggalah kamu bahwa Allah adalah Tuhan dan engkau adalah hamba-Nya
temen-temen pernah berpikir ngga anugerah besar apa yang sudah Allah beri bahkan sebelum kita tahu bahwa darah-darah yang mengalir dalam celah kapiler di tubuh ibu kita, nantinya akan jadi seorang anak...yang sempurna penglihatannya...yang sempurna akal sehatnya....yang tidak tuli.....yang tidak cacat..yang bisa memegang ujung sendok dengan tangan kanan....dan sebilah pisau dengan tangan lainnya..
yang...
ibu dan bapaknya dengan sabar mengenalkan, siapa itu Tuhan.
saya pernah menangis memikirkan apa yang nantinya terjadi seandainya Allah menempatkan saya pada keluarga selain islam...
atau bahkan yang atheis yang ngga punya agama, ihh. naudzubillaah...ya Allah.
padahal untuk sebagian orang, ini adalah nikmat yang sangat besar tapi seringnya tidak disadari..
itu nikmat islam, sekali lagi, teman.
anda harusnya bangga bahwa Allah lah Tuhan kita..
bahwa islamlah din kita.
orang yang selain islam harus melawan keras bahkan rela dibenci seluruh famili karena ingin kebenaran. ingin islam agamanya.
lalu, kenapa?
yang terlihat sekarang ini. lebih kayak 'agama jadi budaya'.
bukan maksud apa-apa saya nulis yang gini.
saya cuma sedih kalo ada orang islam yang,
masih pacaran.
masih buka aurat.
masih...
coba Allah kurang baik apa sih?
Dia salahnya dimana? kok tega2nya kita....
saya juga sedih, saya masih sering buat dosa..
masih seringnya ninggalin Allah pas saat2 tertentu, kadang lupa, kadang sengaja.
duh X(
terus habis itu Allah malah kasih kebaikan ke kita.
malah tolongin kita, bahkan sebelum diminta.
rasanya mata ini tidak pantas lagi untuk terbuka, dan melihat semua ketidak-adilan yang saya berikan sama Allah tetapi dibalas dengan sangat indah dengan sebuah pemaafan dan limpahan kasih sayang-Nya.
ini adalah hukuman paling menyakitkan.. ketika kita teleh menyakiti seseorang tetapi justru dibalas dengan kebaikan dan rohman.
saya sering gitu.
tp sekarang saya sedang berusaha memperbaiki itu.. semoga temen2 juga ya..
semoga maaf ini jadi pengekang bagi khilaf saya nantinya, dan semoga memang tidak pernah ada kata terlambat untuk memperbaiki.
Allahku, maafkan aku, ya?
memang benar, tiada yang seabadi cinta-Mu.
meskipun aku melukai-Mu,
melupakan-Mu,
menduakan-Mu,
Kau tetap memelukku.
Komentar
Posting Komentar