Postingan

Kata Mereka

5 Februari 2016 Katanya, kamu harus punya satu ruang sendiri buat cerita dari hati kehati dengan dirimu sendiri. Katanya, dunia akan selalu berlaku adil meskipun banyak orang yang bahu-membahu merubah sistem Ilahi. Katanya, akan tetap ada perasaan menyakitkan saat namamu tidak ada lagi di daftar panggilan. Katanya, orang-orang seharusnya tidak serakah. Tapi aku sedang tidak ingin memikirkan hal-hal lain. Yang jelas, air akan tetap mengalir dari tinggi kerendah, kan? Daun-daun masih tetap bergerak jika ditimpa angin, kan? dan yang paling penting.... Allah akan selalu ada untuk hambaNya, yang banyak dosa, yang sholatnya nggak khusyu, yang doanya buru-buru, yang sedang bahagia atau menangis terluka, kan? karena aku aan selalu membutuhkanMu, Tuhanku :'

Serba Salah

Beberapa hari lalu, seorang teman berkata bahwa dia senang bisa membantu banyak hal meskipun namanya tidak ada di struktural organigram sebuah organisasi. kemudian dia menunjuk nama saya, dan berkata bahwa tahun depan akan tetap disitu... Well. sebuah amanah memang tidak pernah tahu akan memilih siapa, dan dengan amanah, seseorang itu bisa direndahkan atau dimuliakan, tergantung gimana dia menghadapi amanah tersebut. Sebenarnya, ada sehimpun kesedihan yang terperangkap dihati ketika mengemban misi ini. Sedih ketika berbuat sesuatu untuk menyenangkan orang lain, berasa seperti, ya memang itulah tugas saya, dalam arti yang lain. Kadang sering berseteru dengan diri sendiri, kamu berbuat baik ke x y z, itu sebagai siapa? Saya merasa sediiiih banget. Pernah nggak sih ngerasain, kalau apa-apa yang kamu lakukan untuk sekedar berusaha meringankan kehidupan orang lain, itu jadi bias antara dilakukan karena sebuah tanggung jawab organisasi, atau karena tanggung jawabmu terhadap Allah, bah

Sedikit Selingan

Lama-lama kasihan juga ya blog ini, sudah jarang sekali di urus, akibat seringnya ngoceh di tumblr. hehe maaf ya, blog u.u anyway, sebenernya lagi kepingin nulis sesuatu, tapi ga mau nulis di tumblr, nanti banyak yang baca. jadi biar kece dan bisa sembunyi-sembunyi, makanya inget kalau punya blog yang sepi ini, haha. Jadi kemarin, setelah sidang istimewa karisma, saya dan teh inna dan farisy dan ka tomi langsung lari-lari ke parkiran SR ITB. soalnya udah mau maghrib, dan kita ada misi ngerjain saudara kami yang hari itu lagi milad ke dua dua. mana belum tahu, pula si tersangkanya berada dimana ._. singkatnya, kami tahu kalau ka doni (tersangka) nya sedang ada di ACE, Balubur. langsung deh kesana. btw saya di bonceng teh inna pakai motor mpaar (panggilan ka doni buat farisy), pas masuk di ACE, kami ngelihat ka doni, intan (tantenya) dan bi upi (juga tantenya) lagi liat2 apa gatau, spontan kami buru-buru cari tempat persembunyian, sambil bareng2 mikir, mau ngerjainnya gimana? kon

Hujan Disini, 10:42

Hai. Disana hujan tidak? Katanya, hujan itu berkah. Momentum dari Allah buat makhlukNya minta aapaaaa aja. karena itu, doakan aku ya, teman. agar besok bisa kembali berjalan kaki menuntut ilmu, menatap masa depanku, yang sejujurnya belum tahu hendak menjadi apakah nantinya. #doadoadoa

Sssst! Ada Kuya (sedang) Ngaji

Gambar
Well, sebenernya ini adalah tulisan saya buat buletin kampus. Tapi, karena satu dan lain hal akhirnya nggak jadi terbit. Maaf yaaa Kakak-kakak yang sudah saya sita paksa waktunya buat ngejawab sederet pertanyaan yang akhirnya saya jadiin main buat berita ini.   :D  ---------------------------------------------------------------------------------------------------------- Muslim sipil ITB rasanya boleh bangga punya kegiatan keren dalam sebuah komunitas yang akrab dengan sebutan ‘kuya ngaji’. Terbentuk atas latar belakang mulia; mengajak seluruh mahasiswa sipil ITB untuk bersama-sama mengenal islam, komunitas kuya ngaji ini mencoba merangkai acara-acara kebersamaan yang berbasis islam. “Sangat berharap besar semua temen-temen muslim di sipil ini paham dengan agamanya sendiri, karena buat apa kita cape-cape belajar tentang sesuatu yang baru buat kita tapi nggak tahu arti sebenarnya kita mau ngapain, kita belajar itu semua untuk apa. Padahal itu semua adalah untuk beribadah.

[Lihat]

Gambar
(Dari catatan seorang teman) Mereka tidak butuh sedekah dari anda, tapi mereka hanya butuh dagangan mereka dibeli. Sobat, jika anda bertemu pedagang asongan seperti ini bantulah mereka dengan membeli dagangan mereka meskipun kita tidak terlalu membutuhkan. Yakinlah, mereka berusaha untuk tidak menjadi peminta dan pengemis tapi mereka berusaha untuk keluarga mereka. *** "Lebih baik seseorang bekerja dengan mengumpulkan seikat kayu bakar di punggungnya dibanding dengan seseorang yang meminta-minta (mengemis) lantas ada yang memberi atau enggan memberi sesuatu padanya." (HR. Bukhari no. 2074)